Cari Blog Ini

Jumat, 01 Juli 2016

Like Father, Like Son (Daughter)

Ada peribahasa yang mengatakan buah jatuh tidak jauh dari pohonnya. Peribahasa yang kurang lebih berarti sifat atau kelakuan seorang anak tidak jauh berbeda dengan sifat orang tuanya. Kalau sifat atau kelakukan seorang anak tidak jauh berbeda dengan ibunya tentu bisa sangat dimengerti, karena selama lebih kurang 9 bulan sang anak tumbuh dan berkembang dalam rahim sang ibu. Sehingga kita bisa berasumsi kalau kelakuannya yang mengikuti kebiasaan sang ibu mungkin dipelajari sang anak selama berada dalam kandungan. (Memangnya bisa?????) Tetapi bagaimana kalau kelakuan atau sifat bayi yang belum terlalu bisa meniru orang-orang yang ada disekitarnya sama seperti kelakuan atau kebiasaan sang ayah? Kalau sudah seperti ini tentu tidak perlu lagi dilakukan test DNA jika ada keraguan dalam diri sang ayah akan status anak itu.
Sifat orang tua diturunkan ke anaknya lewat gen. Gen adalah bagian kromosom yang menjadi lokasi sifat-sifat keturunan. Gen yang diturunkan mempengaruhi karakteristik fisik seperti bentuk tubuh, warna kulit, warna rambut, dan juga mempengaruhi karakteristik psikis seperti sikap, sifat hingga kebiasaan. Gen-gen ini pun ada yang lebih dominan terhadap gen lainnya. Jika terjadi perkawinan maka gen yang dominan milik sang ayah atau milik sang ibu itulah yang akan diturunkan kepada sang anak. Sehingga kadang sang anak lebih mirip dengan ayah, mirip dengan ibunya atau pun kadang merupakan perpaduan antara ayah dan ibunya. Jadi jangan heran kalau melihat seorang bayi yang baru lahir tiba-tiba melakukan sesuatu yang menjadi kebiasaan atau ciri khas sang ayah atau sang ibu.

Berikut beberapa foto bayi menggemaskan yang didapat dari hasil browsing di google image yang menunjukan kesamaan kelakuan sang anak dengan sang ayah. Cekidot!